KARO
Wakil Gubernur (agub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah menghadiri perayaan Natal Oikoumene, di Lapangan Bukit Kubu, Berastagi, Kabupaten Karo, Sabtu (21/12). Wagub menyampaikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut saat ini telah merencanakan pembangunan terbaik untuk Kabupaten Karo.
“Bapak Gubernur memohon maaf karena tidak bisa berhadir, dikarenakan harus menemani Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, tapi Pak Gubernur juga berpesan untuk mengucapkan selamat Natal kepada warganya yang merayakan Natal di Kabupaten Karo ini, dan doakan kami agar perencanaan pembangunan yang telah kami siapkan bisa terwujud di tahun 2020 nanti,” ujar Musa Rajekshah yang akrab disapa Ijeck.
Ijeck menjelaskan serangkaian rencana pembangunan yang akan dilakukan di Kabupaten Karo. Antara lain Taman Hutan Raya (Tahura) yang akan dibangun atau direnovasi tahun 2020. Sehingga akan semakin banyak alternatif pilihan wisata yang ada di Karo.
“Sehingga nanti pengunjungnya meningkat yang diharapkan juga akan meningkatkan ekonomi masyarakat, yang pada akhirnya sejahteralah warga kami yang ada di Kabupaten Karo ini,” ujarnya.
Tak hanya itu, Ijeck juga mengatakan akan melakukan pelebaran jalan menuju Kabupaten Karo, dan akan mempelajari pembukaan jalur alternatif menuju Karo. “Untuk tahun depan sudah kita anggarkan untuk pelaksanaan pelebaran jalan di Karo. Akan coba saya pelajari jalan alternatif lain, akan kita buka, yakni dari Deliserdang yang akan tembus langsung ke Barusjahe, setelah tahun baru nanti akan kita siapkan waktu untuk melihat jalurnya apakah memungkinkan untuk kita buka,”ungkap Ijeck.
Meski diguyur hujan lebat, ratusan warga tetap setia mengikuti Perayaan Natal Oikoumene bersama Anggota DPR RI Syaiful Djarot, Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting, Bupati Karo Terkelin Brahmana, Wakil Bupati Karo Cory S Sebayang dan Ketua DPRD Karo Iriani Br Tarigan, serta para pendeta, pastor para jemaat dari berbagai gereja.
Terakhir, sebelum mengakhiri kata sambutanya, Wagub mengutarakan harapanya. “Lewat perayaan Natal ini, harapan kita semua, marilah kita jaga tolerasi kehidupan beragama di Sumut ini, semoga Tuhan memberikan berkat terhadap kita semua, dan Tanah Karo ini terus diberikan kesuburan,” harap Ijeck.
Sebelumnya, Bupati Karo Terkelin Brahmana mengatakan meski hujan mengguyur acara Natal ini, tetaplah semangat dan bersuka cita menyambut hari Kelahiran Yesus Kristus ini. “Hujan nya kalau masih air yang turun itu tandanya berkah, walau pun diguyur hujan yang lebat bapak ibu masih berkumpul. Itu karena iman yang kuat,” ujar Terkelin.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada panitia Natal, yang telah sukses menyelenggarakan perayaan Natal ini. “Perlu saya beritahukan kepada bapak ibu sekalian, bahwa perayaan Natal ini sama sekali tidak menggunakan dana APBD, untuk itu saya sangat apresiasi panitia pelaksana yang sampai bisa menghadirkan artis Ibu Kota Judika, bisa berhadir di tengah tengah kita saat ini,” tuturnya.
Sumber : Biro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu