LANGKAT
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi dan Wakil Gubernur (Wagub) Sumut Musa Rajekshah serta rombongan menghadiri peringatan 40 hari wafatnya Tuan Guru Besilam Syekh Hasyim Al-Syarwani, Kamis (26/12) malam, di Madrasah Besar Babussalam, Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat.
Turut hadir Ketua TP PKK Sumut Nawal Edy Rahmayadi, Wakil Ketua TP PKK Sri Ayu Mihari Musa Rajekshah, dan sejumlah OPD Pemprov Sumut. Kedatangan Gubernur dan rombongan diterima Tuan Guru Besilam ke-11 Syekh Irfansyah.
Dihadiri ratusan masyarakat dan jemaah Tarekat Naqsabandiyah dari berbagai daerah di Indonesia, peringatan 40 hari wafatnya Tuan Guru Besilam Syekh Hasyim Al-Syarwani berlangsung khidmat. Diisi dengan pembacaan ayat-ayat suci Alquran, zikir dan diakhiri dengan doa bersama.
Pada kesempatan itu, Gubernur menyampaikan, persulukan Besilam lahir sebelum Republik Indonesia berdiri. Keberadaannya sangat dibutuhkan masyarakat, sehingga eksis sampai saat ini. Untuk itu, Gubernur mengingatkan para jemaah untuk terus bersama-sama menjaga Besilam.
Apalagi jemaah persulukan tersebar di setiap wilayah nusantara hingga luar negeri. Artinya persulukan tersebut dibutuhkan banyak orang. “Untuk itu mari kita jaga sama-sama ini,” kata Gubernur Edy Rahmayadi.
Mengenai terpilihnya Tuan Guru Besilam yang baru Syekh Irfansyah, Edy Rahmayadi berharap, dapat melanjutkan kepemimpinan di Besilam, yang selalu hadir untuk umat. “Tempat ini ibarat kapal, tetap harus ada nakhodanya, silih berganti sampai ke anak cucu kita nanti, bahkan sampai kiamat dunia ini, karena ini dibutuhkan umat,” ujar Edy.
Tuan Guru Besilam ke-11 Syekh Irfansyah mengharapkan hubungan dengan pemerintah yang selama ini terjalin dapat terus berjalan harmonis. Terutama hubungannya dengan pemerintahan di berbagai tingkatan. Sebagaimana yang sudah dilakukan oleh kakaknya Tuan Guru Syekh Hasyim Al Syarwani selama 22 tahun memimpin persulukan.
“Saya mengharapkan tuan-tuan, jemaah, khususnya kepada Pak Gubernur dan Wakil Gubernur marilah kita lanjutkan persahabatan dan kerja sama dalam mengemban amanah dalam pemerintahan maupun Illahi,” kata Syekh Irfansyah.
Mursyid Tarekat Naqsabandiyah Perwakilan Provinsi Riau Syekh Ismail Royan mengharapkan jemaah dapat terus mengamalkan ajaran yang telah diberikan Tuan Guru Besilam ke-10. Karena selama 22 tahun Syekh Hasyim Al Syarwani telah banyak mengajarkan amalan Tarekat Naqsabandiyah kepada umat.
Begitu pula dengan Tuan Guru yang baru Syekh Irfansyah, umat harus juga patuh kepadanya. Sebagaimana patuh pada Tuan Guru Besilam sebelumnya. “Betapa panjang perjalanan beliau mengajarkan amalan kepada kita, kita harus patuh dan taat melaksanakan ajarannya,” kata Syekh Ismail Royan.
Sumber : Biro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu