MEDAN
Ketahanan keluarga merupakan salah satu kunci untuk membangun masyarakat yang kuat dan tangguh. Banyak permasalahan sosial yang terjadi merupakan hasil dari kondisi keluarga yang kurang sehat. Untuk itu, seluruh pihak khususnya kaum ibu diajak untuk aktif berpartisipasi mewujudkan ketahanan keluarga dimulai dari rumah sendiri.
Ajakan ini disampaikan Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Sumatera Utara (Sumut) Nawal Edy Rahmayadi saat menghadiri Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-65 Ikatan Istri Dokter Indonesia (IIDI), di Garuda Plaza Hotel, Jalan Sisingamangaraja Medan, Rabu (8/1). Peringatan mengangkat tema “Tingkatkan Daya Saing Generasi Penerus Bangsa yang Berkarakter Menuju Generasi Emas Melalui Ketahanan Keluarga”.
“Sesuai dengan tema peringatan HUT IIDI ini, saya pun setuju kalau ketahanan keluarga mampu menghasilkan generasi emas. Namun, kesadaran dan pengetahuan masyarakat terhadap hal ini masih minim. Untuk itu, saya mau ajak ibu-ibu melalui program IIDI bersinergi meningkatkan ketahanan keluarga di Sumut,” katanya.
TP PKK Sumut, kata Nawal, aktif melakukan sosialisasi untuk mendukung perwujudan ketahanan keluarga. Bidang kesehatan seperti sosialisai tentang pemenuhan gizi keluarga, sanitasi, kesehatan ibu hamil, pencegahan stunting dan lainnya. Bidang ekonomi salah satunya pelatihan keterampilan bagi kaum ibu dan perempuan lapas agar bisa mandiri secara ekonomi atau menambah penghasilan keluarga.
“Jika IIDI juga punya program yang bisa kita sinergikan, mungkin dengan PKK bisa kolaborasi. Sehingga lebih banyak lagi masyarakat yang kita jangkau, dan tujuan-tujuan untuk mewujudkan masyarakat yang tangguh cepat terlaksana,” ucapnya.
Mengakhiri sambutannya, Nawal mengucapkan selamat untuk IIDI yang telah memasuki usia baru. “Semoga semakin banyak memberi manfaat di tengah masyarakat,” tutup Nawal.
Berikutnya, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumut yang diwakili Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Sri Suryani Purnamawati juga menyampaikan ajakan kepada seluruh anggota IIDI untuk mendukung program-program pemerintah. Salah satunya Germas atau Gerakan Masyarakat Hidup Sehat.
“Kami mendorong ibu-ibu untuk berpartisipasi dalam membangun masyarakat yang berbudaya germas, melalui kegiatan-kegiatan seperti sosialisasi ke masyarakat tentang pentingnya gaya hidup sehat. Begitu pula dengan sosialisasi mengenai masalah-masalah kesehatan yang kita hadapi saat ini, seperti stunting, hipertensi, diabetes, dan penyakit degeneratif lainnya,” jelas Sri.
Sebelumnya, Ketua IIDI Cabang Medan Retno Eddy Sutrisno menyampaikan bahwa beberapa rangkaian yang telah dilaksanakan untuk memperingati HUT IIDI yakni sosialisasi cuci tangan kepada anak-anak sekolah dan memberikan tali asih berupa peralatan sekolah kepada siswa sekolah di Tapak Kuda, Kabupaten Langkat.
Saat itu, Retno pun membacakan sambutan Ketua Pengurus Besar (PB) IIDI Pusat Murdiati Umbas. Antara lain disampaikan, IIDI Cabang Medan diharapkan dapat melaksanakan Program Kerja Unggulan IIDI mengenai Ketahanan Keluarga dengan memperhatikan buku “Peningkatan Ketahanan Keluarga di Era Globalisasi”. Dengan demikian, kebangkitan Indonesia melalui generasi emas di tahun 2045 dapat diwujudkan.
Peringatan HUT ditandai dengan pemotongan kue ulang tahun oleh pengurus IIDI dan Ketua TP PKK Sumut Nawal Edy Rahmayadi. Turut hadir dalam acara tersebut Ketua TP PKK Sumut Periode 2016-2018 Evi Diana Sitorus, seluruh pengurus, penasehat, dan anggota IIDI Cabang Medan.
Sumber : Biro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu