DAIRI
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi mengunjungi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sidikalang Kabupaten Dairi dalam rangka meninjau persiapan pemerintah kabupaten mengantisipasi dan menangani warga yang terpapar Covid-19, Selasa (21/4).
Dalam kunjungannya, Gubernur mengapresiasi kondisi masyarakat di Dairi khususnya Sidikalang sebagai ibukota kabupaten. Sebab, imbauan pemerintah untuk mengurangi aktivitas di luar rumah dan menghindari keramaian, tampak jelas saat kedatangannya di kawasan dataran tinggi tersebut.
Kondisi itu terlihat setelah Gubernur bersama rombongan menuju ke RSUD Sidikalang dari landasan helikopter di Lapangan Kompi C Yonif 125/SMB (Lapangan Sudirman) usai diberangkatkan dari Lanud Soewondo. Sepanjang perjalanan, dirinya menilai tidak ada terlihat kerumunan warga di berbagai titik keramaian, terutama di pusat kota.
“Masyarakat Dairi tidak ada yang berkeliaran. Jalanan dan aktivitas sepi dan tertib di masa pandemi Covid-19. Ini satu hal yang baik di tengah wabah, untuk memutus rantai penyebaran virus Covid-19,” sebut Gubernur.
Apresiasi itu disampaikannya, mengingat di beberapa tempat atau daerah di Sumut, masih banyak masyarakat yang kurang kesadaran dan tetap beraktivitas di luar rumah seperti biasa dan seolah tidak menghiraukan bencana non alam tersebut.
“Padahal itu sangat tidak baik di tengah pandemi, karena semua pihak harus mengambil peran untuk memutus mata rantai penyebaran. Ini hal yang bagus yang saya lihat. Kesadaran masyarakat di sini untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 telah dilakukan bersama-sama,” sebut Edy Rahmayadi.
Sementara sebelumnya di Lanud Soewondo, Edy juga sempat meminta kepada pejabat terkait Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Sumut seperti Alwi Mujahit, Restuti Saragih dan Raidil Akhir Lubis, untuk memastikan bahwa seluruh fasilitas yang disiapkan untuk menanganai pasien disiapkan.
“Seperti ini (Lanud Soewondo), selama wabah ini jangan digunakan. Masih banyak juga TKI kita yang di Malaysia. Makanya tempat ini dan beberapa tempat lain harus disiapkan. Kita akan terus distribusikan alat pelindung diri (APD) ke tempat-tempat itu,” sebut Gubernur sebelum berangkat.
Sementara Bupati Dairi Eddy Kelleng Ate Berutu usai menyambut Gubernur di Sidikalang, mengungkapkan terima kasih atas perhatian Pemprov kepada kabupaten yang termasuk jalur keluar masuk provinsi ini. Karena itu dirinya mengajak orang nomor satu di Sumut itu menyapa masyarakat melalui aplikasi Vlog (video blog), yang sebagian besar terlihat memilih di rumah.
"Ijin kita nge-Vlog dulu pak Gubernur. Kita berbahagia mendapat kunjungan dari Pak Gubernur untuk menyapa kita dan meninjau langsung penanganan yang dilakukan mengatasi Covid-19. Ini perhatian pemerintah baik pusat, provinsi hingga ke desa yang semuanya bekerja melakukan penanganan Covid-19 hingga semuanya bisa teratasi,” ujar Bupati Dairi Eddy Berutu.
Turut hadir dalam kunjungan tersebut, unsur Forkopimda Kabupaten Dairi, di antaranya Dandim 0206/ Dairi Letkol Arh Hadi Purwanto, Kapolres Dairi AKBP Leonardo David Simatupang, Kajari Dairi Sahrul J Subuki dan Ketua DPRD Dairi Sabam Sibarani.
Sedangkan di RSUD Sidikalang, Gubernur menyerahkan sejumlah bantuan APD untuk tenaga kesehatan di fasilitas rujukan pasien Covid-19 di Dairi. Bahkan seperti biasa, guna memastikan kesiapan paramedis, Edy Rahmayadi pun membuat simulasi bagaimana seharusnya menangani pasien yang terpapar Covid-19.
“Semuanya harus siap, mulai dari tenaga medis sampai fasilitas dan kelengkapan APD. Jangan ada yang menolak pasien, segera tangani,” tegasnya.
Sumber : Biro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu
