MEDAN
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi memberikan penghormatan terakhir kepada jenazah Ernita boru Bangun, Kepala Biro (Kabiro) Perekonomian Setdaprov Sumut, yang meninggal dunia pada Minggu (10/1) pagi, di RS Murni Teguh Medan.
Penghormatan tersebut dilakukan Gubernur saat memimpin Upacara Resmi Pelepasan dan Pemakaman Jenazah, di Jambur Namaken, Jalan Jamin Ginting Medan, Senin (11/1). "Dengan doa kita antar saudara kita. Semoga Tuhan mengampuni segala dosanya. Dan Ernita boru Bangun damai di genggaman Tuhan, kita semua mendoakan," kata Gubernur, dalam amanahnya.
Dirinya mengaku sedih telah kehilangan sosok bawahan yang baik dan pekerja keras. Karena itu Gubernur mendoakan agar arwah Ernita boru Bangun damai bersama Tuhan serta keluarga yang ditinggalkan tabah menerima cobaan. "Semua kita merasa sedih ditinggalkan Ernita boru Bangun. Tetapi ini semua kehendak Tuhan. Selamat jalan saudaraku, damailah selalu," pungkasnya.
Usai upacara, Gubernur pun menyampaikan ucapan belasungkawa kepada pihak keluarga yang mengikuti prosesi kenegaraan. Dirinya juga memberikan doa semangat agar yang ditinggalkan bisa tabah dan sabar.
Sementara menurut tokoh masyarakat, Parlindungan Purba yang juga aktif di kegiatan keagamaan Khatolik, menyebutkan bahwa Ernita boru Bangun adalah sosok pekerja keras dan ceria. "Beliau ini selalu terbuka dengan semua pihak. Berperan aktif dalam kegiatan gerejawi Khatolik di Sumatera Utara. Semoga arwahnya diterima di sisi Tuhan," pungkasnya.
Sebelumnya, Ernita boru Bangun sempat menjalani perawatan di rumah sakit selama 2 malam, sambil menunggu hasil medical check up. Kepergian Ernita Bangun disampaikan, meninggalkan 3 orang anak dan 2 orang cucu. Perempuan kelahiran 27 Maret 1961 itu disebutkan telah menjabat sebagai Kepala Biro Perekonomian Setdaprov Sumut sejak 2017.
Turut mendampingi, Ketua TP PKK Sumut Nawal Edy Rahmayadi, Kepala Dinas Kominfo Sumut Irman Oemar, Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Harlen Purba, Kepala Balitbang Harianto Butarbutar, Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup Binsar Situmorang, Plt Kepala Dinas Budpar Ria Telaumbanua, Kepala Biro Umum dan Perlengkapan Fadli, serta para pejabat lainnya.