MEDAN
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi menyampaikan, untuk mewujudkan cita-cita rakyat, yakni kesejahteraan, diperlukan sinergi dari setiap pihak. Karena itu, pemerintah bersama dengan organisasi perlu berjuang bersama-sama untuk mewujudkannya.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Edy Rahmayadi saat menghadiri Hari Ulang Tahun (HUT) ke-14 Partai Gerindra di Kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Sumut, Jalan Sudirman, Medan, Selasa (22/2).
“Rakyat tidak butuh hura-hura, rakyat butuh kerja nyata, ayo kita berbuat, sekarang cita-cita rakyat perlu diperjuangkan bersama,” ujar Edy.
Di tengah pandemi, partai politik seperti Gerindra bisa berkontribusi dalam penanganan Covid-19 di Sumut. Edy mencontohkan, vaksinasi merupakan salah satu kegiatan yang bisa dilakukan Gerindra untuk masyarakat. “Untuk rakyat bisa dibikin vaksinasi untuk umum, bukan hanya anggota,” kata Edy.
Di akhir sambutannya, Edy juga mengucapkan selamat hari ulang tahun kepada Partai Gerindra. Ke depan diharapkan dapat terus berbuat yang terbaik untk rakyat. “Selamat Hari Jadi Gerindra ke-14, teruslah berbuat untuk rakyat, sehingga rakyat terus mencintai Gerindra,” kata Edy.
Ketua DPD Gerindra Sumut Gus Irawan yang hadir secara virtual, menyampaikan Partai Gerindra harus berkontribusi bagi kesejahetraan rakyat. Hal itu dilakukan dengan bekerja bersama pemerintah daerah. “Saya harap dengan kantor baru, kontribusi kita untuk mencapai visi Sumut Bermartabat semakin besar, juga kontribusi kita untuk membangun bangsa,” kata Gus Irawan.
Sementara itu, Walikota Medan Bobby Nasution mengapresiasi dukungan Gerindra selama ini kepada kepada Pemerintah Kota Medan. Menurutnya, dukungan yang diberikan Partai Gerindra sangat luar biasa. “Solidnya Partai Gerindra sampai ke tingkat kecamatan, kelurahan ini memudahkan kami dalam menjalankan tugas dan kebijakan yang kami buat,” kata Bobby.
Pada kesempatan itu, Gubernur Edy Rahmayadi bersama Walikota Bobby Nasution dan Ketua Gerindra Sumut Gus Irawan juga meresmikan kantor baru DPD Gerindra Sumut di Jalan Jenderal Sudirman, yang ditandai dengan pengguntingan pita. Peresmian dilanjutkan dengan peninjauan kantor dan pemotongan tumpeng. Kegiatan dilakukan dengan jumlah tamu yang terbatas dan protokol kesehatan yang ketat.**(H17/DISKOMINFO SUMUT)