MEDAN
Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Keluarga (TP PKK) Sumatera Utara (Sumut) Nawal Lubis menghadiri Kenduri Maulid atau dikenal dengan ‘Aruh Mulud’ untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW bersama sekitar 2.000-an jemaah, yang digelar Himpunan Bibinian Banjar (H-BIBI) Sumut.
Dalam sambutannya, Nawal Lubis menyampaikan, Peringatan Maulid Nabi dapat dijadikan sebagai momentum untuk meneladani akhlak mulia Rasulullah SAW. “Saya salut, ibu-ibu datang jauh-jauh dari Perbaungan dan Pantai Cermin, berpanas-panasan untuk memperingati Maulid Nabi, karena sudah banyak yang tidak mau merayakan maulid. Alhamdulilah, ibu-ibu luar biasa, saya berterima kasih ibu-ibu masih merayakannya," ujar Nawal Lubis, di Jalan Eka Suka XIV, Kecamatan Medan Johor, Nomor 11 Medan, Rabu (4/1).
Nawal berharap, kegiatan ini bisa berlanjut hingga akhir hayat. Karena merayakan maulid selain dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan, juga dapat meningkatkan ukhuwah islamiyah dan silaturahmi umat Islam.
"Saya berharap kita semua bersatu, jangan terpecah belah, kompak kita untuk memuliakan Nabi kita, siapa lagi yang kita harapakan, kalau bukan umatnya," harap Nawal.
Ketua Umum H-BIBI Sumut Raudanus Shafa menyampaikan Aruh Mulud (Kenduri Maulid) merupakan tradisi masyarakat Suku Banjar, yang diwariskan dari kampung halaman di Kalimantan Selatan. "Ini tradisi khas asli masyarakat Banjar, tradisi Aruh Mulud biasanya diisi dengan selawat, membaca marhaban, pengajian dari desa ke desa secara bergilir," katanya
Lebih lanjut dikatakannya, dengan perkembangan modernisasi dan untuk mempererat tali silaturahmi dengan suku lainnya saat ini H-BIBI telah merangkul lintas etnis, tidak saja Suku Banjar, tetapi juga Suku Batak, Jawa dan Melayu.
“Kami berharap, kegiatan ini juga dapat meningkatkan ukhuwah islamiyah sekaligus merajut silaturahmi dengan para jemaah,” harapnya.
Raudanus juga menyampaikan apresiasinya atas kehadiran Ketua TP PKK Sumut di kegiataan ini. "Terima kasih ibu, inilah ibu-ibu dari Kecamatan Perbaungan dan Pantai Cermin, semula tidak seramai ini, tapi karena informasi ibu berkenan hadir, jemaah antusias untuk bertatap muka dan melepas rindu kepada ibu," ujarnya.
Sementara dalam tausiyahnya, Ustaz Hidayatullah mengatakan, sebagai Umat Islam harus memperbanyak membaca selawat kepada Nabi Muhammad SAW. Karena dengan berselawat dapat meningkatkan derajat dan kebaikan, menghapus dosa, serta memberi petunjuk kepada jalan yang lurus.
Turut hadir jajaran pengurus dan anggota H-BIBI Sumut, Ketua PHBI Perwiritan Kaum Ibu Kecamatan Pantai Cermin dan Perbaungan Masitha Pane beserta pengurus.**(H20/DISKOMINFO SUMUT)