MEDAN
Jelang berakhirnya masa jabatan sebagai Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Sumatera Utara (Sumut) periode 2018 – 2023, Nawal Lubis berpamitan kepada seluruh pengurus dan anggota PKK Sumut. Nawal Lubis mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kerja sama yang baik selama ini.
Acara pamitan yang dilaksanakan di Aula Kantor PKK Sumut, Jalan Cik Ditiro Medan, Sabtu (2/9) tersebut ditandai dengan pemakaian kain ulos kepada Ketua TP PKK Sumut Nawal Lubis. Pengulosan ini sebagai bentuk doa dan ucapan terima kasih seluruh pengurus PKK Sumut.
Dalam sambutannya, Nawal Lubis mengapresiasi kinerja dan kekompakan PKK Sumut selama menjalankan amanah sehingga membawa PKK Sumut bisa memberikan kontribusi kepada masyarakat, bahkan bisa dikenal hingga tingkat nasional.
"Saya ucapkan terima kasih, selama lima tahun dukungan dan kerja sama kita hingga PKK Sumut bisa meraih prestasi dalam setiap kegiatan, ini berkat kekompakan, kita saling mendukung," ungkap Nawal Lubis.
Nawal juga berpesan, prestasi yang sudah dicapai harus terus ditingkatkan, terutama terkait program-program yang langsung menyentuh masyarakat.
"Saya berpesan walaupun berganti kepemimpinan, saya berharap PKK Sumut saling mendukung, bina hubungan baik, tetap disiplin dan terus bergerak membantu masyarakat. Terima kasih semuanya, pintu rumah saya terbuka buat kalian. Kita berpisah dalam tugas, semoga silaturahmmi ini bisa terjaga. Mohon maaf kalau ada yang tidak berkenan di hati selama saya menjalankan amanah ini," ucapnya.
Sekretaris TP PKK Sumut Reza Pahlevi Lubis mengucapkan terima kasih kepada Ketua TP PKK Sumut yang telah membimbing dan memberi masukan kepada PKK Sumut.
"Lima tahun begitu cepat berlalu, ada rasa tak rela tiba-tiba sudah ada kata perpisahan, terima kasih ibu, kami mohon maaf, kita jaga silaturahmi` ini, Insya Allah, kita semua akan dipertemukan di lain waktu," harapnya.
Sementara Ketua Pokja IV Netty Harnita, mewakili seluruh Pokja, menyampaikan ada rasa bangga dan haru selama Ketua PKK Sumut dipimpin Nawal Lubis, terutama dalam membina kader-kader PKK dan masyarakat hingga ke pelosok desa.
"Ada sesuatu yang pasti kami kenang dari ibu Nawal. Beliau yang tidak pernah lelah, mau turun ke desa-desa membina kader PKK. Jadi kami merasa ditemani dan tidak ditinggalkan, ini suatu penghargaan. Terima kasih ibu atas pengabdiannya, mohon maaf kami semua," ucapnya.**(H20/DISKOMINFO SUMUT)