MEDAN
Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hassanudin berharap Perayaan Deepavali tidak hanya sebagai kegiatan keagamaan saja, tetapi bisa menjadi bagian dari festival budaya, yang akan memperkaya akulturasi kebudayaan dan daya tarik wisata di Sumut
Hal tersebut disampaikan Pj Gubernur Hassanudin saat menghadiri Perayaan Deepavali 5125 Kaliyuga bersama komunitas masyarakat India Tamil, yang diselenggarakan oleh Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Sumut di Ballroom Grand Inna Hotel, Jalan Balai Kota Nomor 2 Medan, Senin (18/12) malam.
"Kita berharap perayaan Deepavali tidak saja kegiatan keagamaan, namun perayaannya bisa menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke Sumut," kata Pj Gubernur.
Menurut Pj Gubernur, di Sumut terdapat beberapa agama yang berbeda-beda. Tetapi secara universal mengajarkan umatnya untuk menjalankan kebaikan, sehingga di Sumut masyarakatnya bisa hidup rukun dan damai.
"Prinsip dasar bangsa kita Bhineka Tunggal Ika, berbeda-beda tetapi kita tetap satu, unity in diversity, persatuan dalam keberagaman. Jadi dengan momentum Perayaan Deepavali ini, kita pererat kerukunan umat beragama di Sumut," kata Pj Gubenur.
Selain itu, juga disampaikan berbagai masalah yang masih terjadi di Sumut, seperti kriminalitas dan penggunaan Narkoba. Karena itu, diharapkan juga, melalui lembaga PHDI untuk terus meningkatkan perannya dalam membina umat Hindu, khususnya generasi muda, agar mereka menjadi pribadi yang unggul dan tidak goyah akan arus modernisasi.
"Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri di sini, peran lembaga keagamaan bagi umatnya sangat penting untuk dapat membangun SDM Sumut yang maju, unggul, mandiri dan berbudaya," harapnya.
Pj Gubernur juga menyampaikan, bahwa Indonesia akan memasuki tahun politik yakni Pemilihan Umum tahun 2024. Karena itu, melalui rohaniawan Hindu disampaikan untuk turut menyukseskan pesta demokrasi, dengan menciptakan Pemilu damai dan tidak saling mencederai.
"Selamat merayakan Deepavali, semoga kebahagian, kebaikan dan kebenaran senantiasa menghampiri langkah perjalanan kita," ujar Pj Gubernur.
Semantara Ketua PHDI Sumut Surya mengatakan, makna Perayaan Deepawvali merupakan sebuah perayaan yang menandakan kemenangan kebaikan (Dharma) melawan keburukan (Adharma), dengan penyalaan pelita untuk menerangi dan merayakan kemenangan.
"Makna menyalakan pelita untuk menerangi hati kita, untuk selalu berbuat baik, saling berbagi dan menjalin persaudaran antarsesama," katanya.
Surya berharap, perayaan Deepavali ini bisa menjadi agenda tahunan yang terus mendapat dukungan dari Pemprov Sumut.
"PHDI berharap Perayaan Deepavali bisa menjadi agenda tahunan bagi Pemprov Sumut, karena baru tahun ini dilakanakan. Terima kasih bapak Pj Gubernur," ucapnya.
Turut hadir Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting, Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, Ketua FKUB Sumut Abdul Rahim, Pengurus PHDI Kabupaten/Kota se-Sumut beserta umat Hindu se-Sumut.**(H20/DISKOMINFO SUMUT)