Medan,
Sarana dan prasarana untuk penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) XXVII sudah mencapai lebih dari 90 persen. Diperkirakan untuk bangunan fisik penyelesaian hanya butuh waktu sekitar satu atau dua minggu lagi.
Hal ini diungkapkan Kuasa Pengguna Anggaran Nazaruddin Nasution saat meninjau lokasi pembangunan sarana dan prasarana di Jalan Pancing/Williem Iskandar, Medan, Selasa (14/8). “Hari Sabtu lalu pembangunan sarana dan prasarana MTQN di sini (area Gedung Serbaguna Pemprovsu) sudah mencapai 90%. Sebenarnya sudah lebih, hanya sedikit lagi seperti plafon di bawah kubah yang besar, beberapa handrail tangga. Kita ingin seminggu ini sudah selesai. Nanti tinggal finishing, dibersihkan pihak kontraktor,” kata Nazaruddin saat dijumpai di lokasi.
Untuk sarana dan prasarana panitia optimis akan selesai tepat waktu. Selebihnya untuk penataan stan nantinya akan dilanjutkan oleh event organization. Menurut Nazard yang didampingi Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan Harry Iswindi Syahputra, gedung MTQN di area GOR Serbaguna Pemprovsu bisa menampung lebih dari 5000 orang.
“Kita hanya menyelesaikan bangunan fisik untuk sarana dan prasarana, selebihnya untuk penataan akan dilaksanakan EO, tetapi kira-kira bangunan ini bisa menampung lebih dari 5000 orang, tergantung EO bagaimana menatanya,” katanya.
Pengerjaan pembangunan gedung utama MTQN XXVII dimulai sejak Mei 2018 di area seluas 25 hektare dengan luas bangunan 3 hektare. MTQN XXVII rencananya akan dihadiri Presiden Joko Widodo, perwakilan peserta dari 33 provinsi di Indonesia serta 38 kedutaan negara-negara sahabat. MTQN XXVII sendiri akan dilangsungkan dari 4-13 Oktober. Sumatera Utara butuh 47 tahun untuk menjadi tuan rumah kembali. Terakhir Sumut menjadi tuan rumah pada MTQN ke-4 pada tahun 1971.
Sumber : Biro Humas dan Keprotokolan Setda Provsu