Medan
Provinsi Sumatera Utara (Provsu) sebagai Provinsi yang telah banyak melahirkan Qori-Qoriah dan Hafiz-Hafizah Nasional dan Internasional kembali dipercaya sebagai tuan rumah penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) XXVII Tahun 2018 setelah 47 tahun lamanya menanti. Sebagai tuan rumah Sumatera Utara (Sumut) diperkirakan akan didatangi lebih dari 1.550 peserta mewakili Kafilah-Kafilah dari 33 Provinsi se-Indonesia. Kesiapan sarana prasarana di 9 lokasi pelaksanaan MTQN XXVII Tahun 2018 yang tersebar di Kota Medan dan Kabupaten Deli Serdang juga sudah 98% rampung.
“MTQN dilaksanakan 2 Tahun sekali, untuk di 2020 saja, sudah 6 Provinsi yang berjuang untuk bisa menjadi tuan rumah dan mungkin seumur hidup inilah kesempatan bisa menyaksikan dan merasakan MTQN secara langsung,” ujar Kepala Dinas (Kadis) Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Provsu Drs. H. Mhd. Fitriyus, SH, MSP pada saat membuka Forum Dialog Analisis Isu Publik dengan Tema “Sumatera Utara Menjadi Tuan Rumah Yang Ramah pada MTQN XXVII” di Hotel Madani Medan, Rabu (29/08).
Dihadapan Civitas Akademika dari PerguruanTinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta yang ada di Kota Medan dan Deli Serdang, Mhd. Fitriyus mengajak untuk ikut andil bersama-sama berpartisipasi mensukseskan MTQN serta menjadi tuan rumah baik bagi tamu-tamu yang datang dari luar daerah.
Sementara itu, Mewakili Panitia MTQ Nasional XXVII Tahun 2018 Dr. H. Syakira Zandi, M.Si mengatakan Sukses pelaksanaan MTQN yaitu bagaimana tamu-tamu dapat terhibur dengan baik pada pelaksanaannya nanti. Kemudian sukses prestasi itu yaitu bagaimana Qori-Qoriah dan Hafiz-Hafizah kita bisa mendulang prestasi sehingga juara umum atau setidaknya dapat 5 besar.
Civitas Akademika khususnya Mahasiswa/i harus berpartisipasi menyebarluaskan informasi tentang MTQN agar sampai kepada semua lapisan masyarakat. Kita bisa contoh Nusa Tenggara Barat yang sukses menyelenggarakan MTQN karena partisipasi aktif dari seluruh lapisan masyarakat.
“MTQN bukan hanya tanggung jawab Kementerian Agama atau Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Daerah tapi tanggung jawab kita bersama masyarakat Sumut agar Sumut sukses dalam penyelenggaraan MTQN nantinya,” ujar Syakira Zandi.
Pada Forum Dialog Analisis Isu Publik tersebut turut menghadirkan narasumber dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumatera Utara Dr. H. Ardiansyah, LC, MA dan Akedimisi Universitas Muhammadiyah Suamtera Utara (UMSU) Drs. Sohibul Anshor, M.Si dipandu Moderator Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Publik Dinas Kominfo Provsu Gadis Melani Rusli, SH. (LIP)
