Medan,
Kehadiran Radio Republik Indonesia (RRI) tidak terpisahkan dengan sejarah perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia dalam menyebarluaskan informasi melalui siaran radio. RRI mampu menunjukkan eksitensinya dengan berdiri tegak di tengah perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat. Selain itu, RRI juga menjadi radio yang berfungsi sebagai benteng informasi serta pemersatu bangsa.
Hal ini disampaikan Gubernur Sumatera Utara H. Edy Rahmayadi yang diwakili oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumatera Utara Drs. H. Mhd. Fitriyus, SH, MSP pada acara Prosesi Penyulutan Obor Triprasetya dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-73 RRI di Auditorium RRI Medan, Rabu (12/9).
Lebih lanjut dikatakannya, Pemerintah Sumatera Utara (Pemprovsu) sangat mengapresiasi dan mengharapkan agar RRI khususnya RRI Stasiun Medan untuk terus menyiarkan informasi tentang program-program Pemprovsu, sehingga program – program yang dilakukan Pemprovsu dapat tersampaikan ke masyarakat.
“Saya harapkan RRI untuk terus mencerdaskan masyarakat Sumatera Utara (Sumut) dari segala usia dan kalangan serta membina generasi muda di Sumut,” ujarnya
Gubsu Edy Rahmayadi juga berharap di usia ke-73 Tahun, RRI mampu menjadi lembaga penyiaran yang semakin professional. “ Sekali di Udara tetap di udara, sekali merdeka tetap merdeka,” Ujarnya.
Sementara itu Kepala Stasiun Lembaga Penyiaran Publik (LPP) RRI Medan Nawir, S.Sos mengatakan Radio Rimba Raya yang merupakan Radio Republik Indonesia Darurat yang terdapat di Kabupaten Bener Meriah Provinsi Aceh berperan sangat besar terhadap kelangsungan Pemerintahan Republik Indonesia. Pada agresi militer Belanda II tahun 1948-1949, Belanda telah menguasai Ibukota Indonesia. Dan mengumumkan lewat radioHilversum(milik Belanda) kepada dunia, bahwa Negara Indonesia tidak ada lagi. Tapi Radio Rimba Raya membatalkan berita tersebut dan mengatakan bahwa Indonesia masih ada.
“Suara itulah menyebar keseluruh penjuru Dunia sehingga seluruh Dunia mengetahui bahwa Negara Indonesia masih utuh dan sampai saat ini RRI tetap mengawal Negara Kesatuan Republik Indonesia” ujarnya
Nawir juga mengatakan bahwa di era digital ini LPP RRI terus melakukan inovasi khususnya di dunia broadcasting dengan meluncurkan layanan siaran RRI NET yang merupakan radio yang divisualkan dengan tagline “ Tonton yang Anda Dengar”. Melalui RRI NET, RRI tidak hanya melakukan siaran langsung melalui suara tapi juga melalui gambar yang disiarkan. (LIP)